Cara Merawat Ikan Koi Di Kolam Agar Harga Jual Mahal
Cara Merawat Ikan Koi Di Kolam Agar Harga Jual Mahal - Merawat Koi merupakan hobi yang sangat menyenangkan, karena keindahan ikan koi mampu menyejukkan pemandangan dan menenangkan pikiran. Koi berukuran jumbo yang berenang di sekitar rumah menjadi hiburan tersendiri untuk melepas penat dari hari kerja.
Beberapa orang Jepang percaya bahwa merawat koi dapat membawa keberuntungan bagi pemiliknya. Namun, beberapa orang tidak terlalu peduli tentang itu.
Yang jelas beberapa pecinta koi sudah berpengalaman merawat koi dengan ketekunan dan kesabaran, karena hobi tanpa disadari menghasilkan koi dengan kualitas unggul dan menang di berbagai kontes akhirnya diapresiasi dengan harga yang mahal, mungkin ini yang disebut hoki dalam merawat untuk koi.
Selain itu bagi para pecinta koi pemula tentunya banyak hal yang harus dipahami dan diperhatikan sebelum mulai merawat ikan koi.
Cara Merawat Ikan Koi Di Kolam Agar Harga Jual Mahal
Banyak pecinta koi pemula yang stres karena koi yang dibeli dengan harga tinggi mati setelah dimasukkan ke dalam kolam, bukannya ingin mencari hiburan dengan melihat keindahan koi yang berenang di kolam tetapi malah pusing melihat ikan koi yang mengambang di kolam dan terus mati.
Jangan khawatir, berikut beberapa tips merawat Koi untuk pemula, meski tidak menjamin 100% berhasil dalam merawat Koi tapi setidaknya meminimalisir resiko kematian.
Tips Memelihara Koi
1. Persiapan Kolam Koi yang Baik
Kualitas air tambak koi merupakan penentu keberhasilan dalam merawat koi, para ahli koi mengatakan bahwa merawat koi adalah memperhatikan kualitas air tambak yang baik. Kolam koi harus bebas dari bahan kimia, biasanya kolam koi baru yang terbuat dari semen masih memiliki bau yang tidak sedap. Buang dulu dengan cara direndam dalam air selama beberapa hari, dan jangan buru-buru memasukkan koi ke dalam kolam. Setelah direndam, tiriskan dan isi dengan air bersih.
2. Pilih Koi yang Sehat
Banyak jenis dan kualitas Koi yang tersedia di pasaran dan Koi Farm, dari yang murah hingga yang mahal. Pilih yang sesuai dengan kondisi keuangan dan selera Anda, yang penting Ikan Koi dalam Kondisi Sehat. Beberapa pecinta koi menyarankan bahwa lebih baik merawat 3 koi yang berkualitas baik daripada merawat 100 koi yang buruk.
3. Jumlah Koi
di kolam tidak boleh terlalu banyak, sesuaikan ukuran kolam dengan jumlah ikan yang dipelihara. Kolam tersebut membuat koi tidak tumbuh maksimal dan mudah terserang penyakit.
4. Jumlah makanan
yang diberikan tidak boleh berlebihan dan pilihlah makanan yang berkualitas baik. Banyak makanan koi yang tersedia di pasaran dari yang murah hingga yang mahal. Makanan Koi yang baik biasanya mahal karena sebagian berasal dari Jepang.
Selain kualitas makanan yang baik, juga disesuaikan dengan kualitas koi. Jangan sampai 20 ribu koi yang diberi makan 150 ribu per/kg hanya akan membuat kantong kering tapi pertumbuhan koi tidak sebanding dengan dana yang dikeluarkan.
Pemberian makanan yang terlalu banyak membuat kolam cepat keruh, berapapun jumlah makanan yang diberikan koi akan tetap makan tetapi akan segera dikeluarkan sebagai feses.
5. Perhatikan kualitas air kolam dalam kondisi bersih
Kualitas air harus selalu dijaga stabil dalam kondisi bersih, jangan sampai terjadi perubahan suhu dan kondisi air yang sangat mencolok. Memperhatikan kualitas air tambak dilakukan dengan membuat sistem filter yang baik. Selain sistem filter tambak yang baik, perlu mengganti 10% air maksimal seminggu sekali, jika diperlukan lebih sering dari itu. Penentu warna koi antara lain kualitas/garis keturunan koi (70%), air (20%), dan faktor lainnya (10%).
6. Karantina Ikan Baru
Jika penambahan ikan baru harus dikarantina terlebih dahulu, pastikan tidak membawa penyakit. Setelah dipastikan tidak membawa penyakit baru, dimasukkan ke dalam kolam.
7. Perhatikan perilaku ikan setiap saat, ikan yang sakit biasanya menunjukkan perilaku yang tidak biasa, segera dikarantina dan dirawat. Kekurangan oksigen juga menjadi penyebab kematian ikan koi, perhatikan apakah koi selalu mengapung di permukaan air ketika membuka mulutnya, perilaku ini akan lebih terlihat saat fajar, jika demikian tambahkan aerator.
Merawat koi untuk pemula sebaiknya dilakukan dari ukuran kecil kurang lebih 10-20 cm agar bisa belajar mengamati perkembangan koi dari waktu ke waktu. Pada ukuran ini, perawatan biasanya cukup mudah dan harganya masih cukup murah. Selamat merawat Koi.
Merawat dan merawat Ikan Koi yang baik adalah suatu keharusan bagi para penghobi. Hal-hal dasar yang perlu diketahui adalah kolam yang tepat, air yang tepat dan teknik pemberian pakan.
Kolam Untuk Ikan Koi
Ikan koi dapat dipelihara di kolam semen, kolam tanah, kolam taman. Merawat ikan koi di akuarium sangat tidak dianjurkan. Karena koi membutuhkan area berenang yang luas dan dalam. Selain itu, keindahan koi terletak pada punggungnya yang berwarna-warni. Jika dipelihara di akuarium, keindahan tubuh dan warnanya tidak terlihat maksimal.
Ukuran kolam koi yang disarankan minimal 1,5m x 2m dengan kedalaman 80-50cm. Jika kolam terlalu dangkal, tubuh ikan akan terus-menerus terkena sinar matahari.
Demikian Cara Merawat Ikan Koi Di Kolam Agar Harga Jual Mahal, semoga anda dapat melestarikan dan hoki ikan termahal didunia ini.
